Jenis Dan Tipe Centrifugal Pump Beserta Harganya

Centrifugal pump memiliki berbagai jenis dan tipe yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan spesifik dalam berbagai aplikasi segmen market. 

Jenis & Tipe Centrifugal Pump

1. Pompa Sentrifugal Single Stage

Penjelasan: Pompa ini hanya memiliki satu impeller. Cocok untuk aplikasi dengan kebutuhan tekanan rendah hingga sedang. Pompa single stage digunakan dalam sistem distribusi air, pemompaan limbah, dan aplikasi pendinginan.

Harga: Bervariasi tergantung pada kapasitas dan bahan konstruksi, mulai dari sekitar Rp 1.500.000 hingga Rp 15.000.000 atau lebih.

2. Pompa Sentrifugal Multi Stage

Penjelasan: Memiliki beberapa impeller yang terhubung dalam seri. Pompa multi stage digunakan untuk aplikasi yang memerlukan tekanan tinggi, seperti sistem pengolahan air, boiler feed, dan pemompaan jarak jauh.

Harga: Mulai dari Rp 5.000.000 hingga Rp 50.000.000 atau lebih, tergantung pada jumlah tahap dan spesifikasi teknis lainnya.

3. Pompa Sentrifugal End-Suction

Penjelasan: Memiliki inlet di bagian depan dan outlet di bagian atas. Pompa ini banyak digunakan dalam aplikasi air bersih, sistem HVAC, dan irigasi.

Harga: Berkisar antara Rp 2.000.000 hingga Rp 20.000.000, tergantung pada ukuran dan bahan.

4. Pompa Sentrifugal In-Line

Penjelasan: Memiliki inlet dan outlet dalam garis lurus. Pompa ini biasanya digunakan dalam aplikasi yang memerlukan ruang yang terbatas dan instalasi yang mudah, seperti dalam sistem HVAC dan sirkulasi air panas.

Harga: Mulai dari Rp 3.000.000 hingga Rp 25.000.000, tergantung pada spesifikasi dan ukuran.

5. Pompa Sentrifugal Submersible

Penjelasan: Dirancang untuk beroperasi di bawah permukaan air. Pompa ini digunakan dalam aplikasi seperti sumur, pengendalian banjir, dan pengolahan air limbah.

Harga: Bervariasi dari Rp 2.500.000 hingga Rp 30.000.000 atau lebih, tergantung pada daya pompa dan kedalaman operasional.

6. Pompa Sentrifugal Self-Priming

Penjelasan: Dapat mengeluarkan udara dari saluran masuknya dan menarik air sendiri. Cocok untuk aplikasi yang memerlukan priming otomatis, seperti dalam sistem pengolahan air limbah dan pemompaan minyak.

Harga: Mulai dari Rp 5.000.000 hingga Rp 40.000.000, tergantung pada kapasitas dan material.

7. Pompa Sentrifugal Magnetic Drive

Penjelasan: Menggunakan magnet untuk menggerakkan impeller tanpa kontak langsung dengan cairan, menghilangkan kebutuhan akan seal mekanis. Ideal untuk aplikasi yang memerlukan penanganan cairan yang berbahaya atau korosif.

Harga: Mulai dari Rp 10.000.000 hingga Rp 50.000.000 atau lebih, tergantung pada spesifikasi material dan tekanan.

Harga-harga ini merupakan perkiraan dan dapat bervariasi berdasarkan merek, spesifikasi teknis, bahan, dan distributor. Penting untuk mempertimbangkan kebutuhan spesifik dan berkonsultasi dengan ahli atau distributor resmi untuk mendapatkan rekomendasi yang tepat dan penawaran harga yang akurat.

Pertimbangan Memilih Tipe Centrifugal Pump

1. Jenis dan Karakteristik Cairan
  • Viskositas: Cairan dengan viskositas tinggi membutuhkan pompa yang dapat mengatasi resistensi aliran lebih besar.
  • Kandungan Partikel: Untuk cairan yang mengandung partikel atau slurry, diperlukan pompa dengan desain yang dapat menangani padatan tanpa menyebabkan kerusakan.
  • Sifat Korosif atau Abrasif: Cairan yang bersifat korosif atau abrasif memerlukan pompa dengan bahan tahan korosi atau abrasi, seperti stainless steel atau bahan komposit.
2. Kebutuhan Tekanan dan Kapasitas
  • Ketinggian Tekanan (Head): Aplikasi yang membutuhkan peningkatan tekanan tinggi, seperti transfer jarak jauh atau pengolahan air, memerlukan pompa dengan head yang tinggi, seperti pompa multi stage.
  • Kapasitas Aliran (Flow Rate): Kapasitas aliran yang diperlukan menentukan ukuran impeller dan jenis pompa. Aplikasi dengan aliran tinggi mungkin memerlukan pompa dengan diameter impeller yang lebih besar.
3. Kondisi Operasional
  • Temperatur Operasional: Aplikasi dengan suhu cairan tinggi memerlukan pompa yang mampu menangani suhu tersebut tanpa kerusakan pada material atau seal.
  • Ketinggian Permukaan Cairan (NPSH): Kebutuhan Net Positive Suction Head (NPSH) yang cukup diperlukan untuk menghindari kavitasi. Pompa self-priming atau submersible mungkin diperlukan untuk kondisi tertentu.
4. Lingkungan Instalasi
  • Ruang yang Tersedia: Ruang instalasi yang terbatas dapat mempengaruhi pilihan, seperti memilih pompa in-line atau jenis lain yang memerlukan lebih sedikit ruang.
  • Kondisi Lingkungan: Faktor seperti keberadaan gas berbahaya atau kebutuhan khusus seperti instalasi di lingkungan eksplosif akan mempengaruhi pemilihan material dan desain pompa.
5. Biaya dan Efisiensi Energi
  • Biaya Awal dan Operasional: Pertimbangkan anggaran awal dan biaya operasional jangka panjang, termasuk biaya energi, pemeliharaan, dan penggantian suku cadang.
  • Efisiensi Energi: Pompa yang lebih efisien dapat mengurangi biaya energi, yang penting untuk operasi jangka panjang.
6. Keandalan dan Perawatan
  • Frekuensi Pemeliharaan: Beberapa pompa membutuhkan lebih sedikit perawatan daripada yang lain. Pilihan seperti pompa magnetic drive dapat mengurangi kebutuhan pemeliharaan karena tidak memiliki seal mekanis yang dapat aus.
  • Ketersediaan Suku Cadang: Pilih pompa dengan suku cadang yang mudah didapat untuk mempermudah perawatan dan perbaikan.
7. Aplikasi Khusus
  • Aplikasi Khusus: Beberapa aplikasi mungkin memiliki kebutuhan khusus, seperti pompa dengan kemampuan self-priming untuk memompa cairan dari bawah level pompa atau pompa submersible untuk pengoperasian di bawah air.

Kami menyediakan beragam jenis pump, blower, vacuum, arigator & mixer untuk semua segmen bisnis anda, silahkan hubungi dan konsultasikan kebutuhan anda dengan kami.